STRATEGI PEMERINTAH KOTA MAGELANG DALAM MEWUJUDKAN KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH

Abstrak

Kemandirian keuangan daerah (fiskal) adalah kemampuan sebuah pemerintah daerah untuk membiayai aktivitas dan pembangunan daerahnya dari sumber pendapatan sendiri (PAD), tanpa bergantung secara signifikan pada transfer dari pemerintah pusat atau provinsi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi yang dilakukan Pemerintah Kota Magelang dalam usaha meningkatkan kemandirian keuangan daerah, mengidentifikasi tantangan, dan mengevaluasi efektivitas strategi-strategi tersebut berdasarkan data keuangan Kota Magelang periode 2024–2025. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif-deskriptif, dengan analisis rasio keuangan (PAD terhadap total penerimaan; realisasi pendapatan dan belanja; belanja per sektor; efisiensi dan efektivitas anggaran) dan wawancara dengan pejabat terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kota Magelang pada tahun 2024 berhasil melampaui target pendapatan daerah dengan realisasi sebesar 102,9% dari APBD Perubahan. Namun, masih terdapat defisit anggaran, dan proporsi PAD terhadap total pendapatan belum mencerminkan kemandirian yang tinggi. Strategi seperti optimalisasi PAD, pengelolaan transfer ke daerah, efisiensi belanja, serta inovasi layanan publik dianggap potensial, tetapi perlu pendalaman dan penguatan kebijakan. Kata kunci: kemandirian keuangan daerah, PAD, strategi fiskal, Kota Magelang, efisiensi anggaran.